DPDIMMKALSEL.COM-BANJARMASIN. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kalimantan Selatan Hadiri Peringatan Milad Majelis Lingkungan Hidup Muhammadiyah Ke-16 pada Ahad (19/12) di Stasiun Riset Bekantan Pulau Curiak, Barito Kuala Kalimantan Selatan.
Perayaan Milad Majelis Lingkungan Hidup Ke-16 yang juga
dibarengi dengan Peringatan Milad Muhammadiyah ke-109 M dilaksanakan oleh
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Selatan melalui Mejlis Lingkungan
Hidup (MLH).
Kegiatan yang diawali dengan berkumpul dititik pertemuan
yakni siring bekantan yang selanjutnya dilaksanakan perjalanan menuju pulau
curiak lokasi inti kegiatan, adapun rangkaian dari kegiatan tersebut yaitu
penandatanganan komitmen bersama Sahabat Bekantan Indonesia, Workshop Ekologi yang
disampaikan oleh Ketua Yayasan Sahabat Bekantan Indonesia, Amalia Rizki dan
penanaman pohon rambai di Pulau Curiak.
Zulfa Asma Vikra, Ketua Majelis Lingkungan Hidup PWM Kalsel
menjelaskan bahwa kegiatan penanaman pohon rambai ini sudah kali kedua
dilakukan oleh MLH PWM Kalsel.
“Sekitar tahun 2017 dulu kami melakukan penanaman pohon
rambai juga di sini saat rapat kerja MLH PWM Kalsel. Sekarang pohon-pohon yang
kami tanam sudah cukup besar. Dan kegiatan penanaman kami lakukan kembali di tahun
2021 ini. Kami berharap dengan adanya program ini, Destinasi Pulau Curiak bisa
menjadi cagar alam untuk perkembangbiakan populasi Bekantan,” tuturnya.
Senada dengan itu Elman Nafidzi, Ketua pelaksana kegiatan mengatakan
bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Majelis Lingkungan Hidup PWM
Kalsel terhadap lingkungan dan kelestarian alam.
“Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Pimpinan Wilayah
Muhammadiyah Kalsel dan perwakilan organisasi otonom Muhammadiyah Kalsel. Kami
bersama-sama komitmen untum melestarikan Bekantan di Pulau Curiak bersama
Sahabat Bekantan Indonesia,” tuturnya.
IMM sendiri sebagai organisasi otonom Muhammadiyah melalui
DPD yang mendapatkan undangan dari pihak pelaksana mengirimkan beberapa kader
untuk turut hadir guna meramaikan kegiatan tersebut.
Laili Masruri, Ketua umum DPD IMM Kalimantan Selatan
menyampaikan bahwa kehadiran kader-kader IMM pada kegiatan yang dilaksanakan
oleh MLH PWM Kalsel merupakan sebuah pesan bahwa dakwah tentang kebaikan tidak
hanya terbatas dari Mimbar ke Mimbar.
“melalui pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh MHL
tersebut dalam pelaksanaan Miladnya yang ke-16 menyampaikan sebuah pesan bahwa dakwah
tentang kebaikan tidak terbatas dari mimbar ke mimbar melainkan sangat luas,
termasuk dalam hal ini adalah dakwah dibidang ekologi yang telah dilaksanakan MLH
guna menyadarkan umat akan pentingnya memperhatikan alam sekitar,”tegasnya.
senada dengan itu Dewi Kusumaningtiyas Pudjianto, Salah Satu
perwakilan IMM yang turut hadir dalam pelaksanaan tersebut menanggapi positif
kegiatan tersebut.
“menurut saya kegiatan tersebut sangat bagus karena disana
merupakan langkah bersama membangun komitmen dengan pihak sahabat bekantan
setelah itu langsung ada aksi nyata dengan menanam pohon rambai artinya ini
merupakan keseriusan MLH dalam turut peduli terhadap lingkungan.
Sebelum penutupan kegiatan dilaksanakan pula 60 bibit pohon
rambai yang menjadi puncak dalam milad MLH ini. Pohon rambai sebagai habitat
utama bekantan diharapkan akan membantu kelestarian spesies Bekantan di Pulau
Curiak. MLH PWM Kalsel sendiri memiliki Tagline yaitu “Sejuk Bumiku, Nyaman
Hidupku, Aman dan Tentram Masa Depan Anak Cucuku”. (MDN)
0 Comments